HAKEKAT DARI GHAIB

- Pertama, sesuatu  dikatakan ghaib dapat di sebabkan oleh  sesuatu itu telah berlalu masa keberadaannya, seperti nenek kita yang telah meninggal, Kerajaan Sriwijaya dan sebagainya. Kita hanya sekedar tahu berdasarkan cerita dari mulut ke mulut atau membaca buku sejarah. Tapi seperti apa persis realitanya kita tidak tahu. Kita hanya tahu dengan informasi yang ada dalam tulisan. Gambaran realitasnya tentu hanya dengan perkiraan pikiran saja.

- Kedua, sesuatu dapat dikatakan ghaib dikarenakan tempatnya jauh dari kita. Banyak sekali di alam raya ini yang tidak mungkin kita dapat mengetahuinya, seperti apa saja yang ada di luar angkasa. Jutaan bintang dalam kelompok Andromeda atau Glaksi tidak seorang pun yang   mampu menginderai semuanya. Namun juga hanya sebagian kecil para ilmuan yang bisa melihatnya dengan bantuan teleskop Hubble.

- Ketiga, ghaib sesuatu  disebabkan  indera kita terhalang oleh sesuatu yang lain. Seperti proses pemisahan darah dan susu di dalam tubuh seekor kambing. Dalam hal ini pandangan kita terhalang oleh kulitnya. Demikian pula apa yang ada di dasar Samudera atau apa yang ada di dalam perut bumi.

- Keempat. Ada pula alam ghaib atau sesuatu yang ghaib belum tiba waktu kehadirannya. Artinya hadirannya pada masa yang akan datang. Misalnya setiap orang percaya bahwa pada hari akhirat nanti akan ada Sorga dan Neraka. Seorang petani menanam sebatang pohon mangga, hari ini pohon mangga tersebut baru berumur  lebih kurang dua tahun. Menurut perhitungan, pohon mangga itu mulai berbuah pada usia lima tahun, maka buah pohon mangga tersebut untuk masa sekarang adalah masih ghaib.

- Kelima, ghaib sesuatu karena belum tercipta / muncul,  seperti  HP (hand phone) belum ada  50 tahun yang lalu di Kota Padang, makanya HP adalah suatu yang ghaib bagi masyarakat Kota Padang waktu itu. Demikian pula kita sekarang (2011), apa yang mungkin ada sepuluh tahun yang akan datang, bagi kita hal yang demikian adalah  ghaib, seperti misalnya jembatan antara pulau Sumatera dengan pulau Jawa. Peristiwa apa yang akan terjadi besok, Allahu a’lam bissawab. Yang dapat dijadikan sebagai sebuah keyakinan pada saat sekarang adalah bahwa besok atau lusa akan banyak terjadi peristiwa di berbagai belahan bumi dan ruang angkasa.

- Keenam, Ada makhluq yang tidak diberi tubuh (jasad) oleh Allah swt. Makhluq ini dapat diketahui bila mereka menjalankan fungsinya. Misalnya jin dan malaikat. Disini dapat kita contohkan, Kita percaya bahwa Malaikat adalah makhluq yang selalu diprintah oleh Allah untuk melaksanakan tugas untuk berbagai keperluan dalam mengatur alam semerta ini, misalnya mengatur peredaran angin, mengatur turunnya hujan. Ada contoh yang mungkin belum banyak kita ketahui, seperti system pencernaan dan peredaran makanan dalam tubuh kita. Mulai dari proses mencerna makanan, kemudian beredar keseluruh tubuh dengan ukuran yang teratur, sampai kepada pertukaran dan pergantian sel-sel, semuanya dikerjakan oleh malaikat, peristiwa itu  tidak termasuk secara mekanik. Karena pada orang yang telah meninggal, funsi-fungsi itu tidak lagi dapat berjalan. Di samping itu jiwa kita juga tidak bisa berbuat apa-apa. Apa jenis zat yang harus dikirim ke ujung rambut dan mana yang harus ke ujung kuku dan berapa takaran atau ukurannya, juga tidak secara mekanik.

0 komentar: